Salah satu cara menyajikan data
untuk mempermudah modifikasi adalah dengan pemodelan data.
Entity relationship model digunakan untuk menggambarkan
bentuk entity, attribute dan relationship antar entitas, yakni bisa
menjembatani antar objek nyata dan basis data. Sedangkan entity relationship
diagram merupakan diagram yang menggambarkan hubungan antara entitas dan relasi
yang mengekspresikan basis data dengan sederhana dan jelas yang penggambaran
dan penyimbolannya berupa persegi dan elips serta garis sebagai penghubung
antara yang satu dengan yang lain.
Entitas
adalah objek yang ada dan dapat dibedakan denngan objek lain dalam dunia nyata
yang mempunyai attribute dan yang membedakan antar objek yang satu dengan objek
yang lain.
Contoh : mahasiswa mempunyai entitas (kampus) dan attribute
(belajar), yakni mahasiswa belajar di kampus.
Entity set adalah kumpulan entitas yang mempunyai tipe yang
sama.
Contoh
: kumpulan hewan, dll.
Attribute adalah suatu representasi dari beberapa attribute
yang mempunyai property diskriptif yang dimiliki oleh semua anggota dari semua
set entitas.
Symbol : nama_attribut
Setiap attribute harus mempunyai kunci atau key yang harus
tersimpan unik (satu).
Contoh : di antara (nama_nim_alamat) yang mempunyai primary
key adalah nim, karena setiap mahasiswa mempunyai nim yang berbeda, tidak
seperti nama atau alamat mahasiswa yang mungkin akan mempunyai nama atau alamat
yang sama.
Set nilai (value set), yaitu nilai yang diisi ke dalam
masing-masing attribute yang mencakup tipe data, panjang.
Contoh : nim_tipedata char, panjang 10 digit.
Begitu juga pada tipe data tanggal atau waktu menggunakan
date atau time.
Jenis-jenis attribute
:
Atomic attribute, yakni
atribut yang mempunyai komponen tunggal dan tidak dapat diuraikan lagi.
Contoh : attribute nim dalam mahasiswa, tidak seperti nama
pada mahasiswa dapat diuraikan menjadi nama lengkap, nama pendek, dsb.
Attribute komposit, yaitu
attribute yang terdiri dari beberapa attribute.
Contoh: mahasiswa mempunyai attribute alamat, nim, dll.
Single valued
attribute, adalah attribute yang hanya mempunyai satu nilai pada entitas
tertentu.
Contoh : attribute jenis kelamin pada mahasiswa, yakni
mahasiswa hanya mempunyai satu jenis kelamin atau hanya satu jenis kelamin yang
dimiliki mahasiswa.
Multi valued
attribute, attribute yang terdiri dari sekumpulan nilai untuk suatu entitas
tertentu.
Contoh : attribute hobi pada entitas mahasiswa, yakni
mahasiswa bisa memilih banyak hobi dengan mencentang pilihan yang disediakan.
Derived attribute, attribute
yang dihasilkan dari attribute lain yang tidak berasal dari satu entitas.
Contoh : attribute umur pada mahasiswa, mahasiswa hanya
memasukkan tanggala lahir lengkap kemudian secara otomatis akan diketahui umur.
Diantara entitas dan attribute terdapat relationship, yaitu
hubungan yang terjadi antara satu atau lebih entry.
Symbol
dari relationship :
Contoh : entitas mahasiswa yang terdiri dari
nim=”5302411052” nama=”minhatulmaula” berelasi dengan makul kode=”12345”
nama_kuliah=”basisdata”. Relasi di antara keduanya=”mahasiswa dengan nim dan
nama tersebut sedang mengambil makul dengan kode makul tersebut”.
Kardinalitas ratio, merupakan
penjelasan dari jumlah hubungan antara entitas yang satu dengan yang lain
(rasio).
Jenis –jenis
kardinalitas :
one to one adalah
satu entitas pada entitas A yang berhubungan dengan satu entitas pada B, atau
sebaliknya satu entitas B berhubungan dengan satu entitas A.
Contoh : satu manager mengatur satu perusahaan, atau satu
perusahaan diatur satu manager.
dimana: manager A mengatur department x, manager B mengatur department y dan manager C mengatur department z.
One to many :
satu entitas di A yang dihubungkan dengan banyak banyak entitas di B.
Contoh : banyak karyawan yang bekerja satu pabrik.
Relasi:
Relasi:
dengan : pekerja A bekerja pada perusahaan x dimana pegawai B juga bekerja pada perusahaan tersebut, pekerja C bekerja pada perusahaan z dan pegawai D dan E mempunyai tempat kerja yang sama di perusahaan y.
Many to many : entitas
A yang dihubungkan dengan banyak entitas B, begitu juga sebaliknya.
Contoh : satu karyawan yang bekerja di beberapa projek, satu
projek bekerja di dalam beberapa karyawan.
Tahap pembuatan diagram
E-R :
- Mengidentifikasi dan menetapkan semua himpunan entity yang akan terlibat
- Menentukan atribut –atribut dari entitas
- Menentukan relationship
- Menentukan atribut dari relationship
- Menentukan ratio cardinal
- Menentukan participant constraint
Contoh :
Peminjaman buku perpustakaan (spesifikasi database)
Attribute : (judul buku, jumlah buku, kode buku), (nim,
nama, alamat)
Entity : buku, customer
Entity
|
Attribute
|
Buku
Customer (mahasiswa)
|
Judul buku, jumlah buku, kode buku
Nama, nim, alamat
|